MAKALAH
Bagan Fungsi Makanan dan Zat Gizi Bagi Tubuh
Disusun
Oleh:
Ratna
Magdalena
2012-21-006
Kata Pengantar
Kami panjatkan puji dan syukur kepada Tuhan yang Maha Esa,
yang telah melimpahkan rahmatNYA, sehingga saya dapat menyelesaikan makalah yang
berjudul “Bagan Fungsi Makanan dan Zat Gizi Bagi Tubuh”. Makalah ini membahas
tentang fungsi zat gizi yang terkandung dalam makanan yang dibutuhkan manusia
unuk kelangsungankan hidup. Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas dari mata kuliah
Ilmu Gizi Dasar.
Untuk menjaga tubuh kita supaya tetap sehat terlebih dahulu
harus mengetahui hal-hal apa saja yang dibutuhkan tubuh kita. Sehubungan dengan
hal tersebut, maka makalah ini disusun.
Penyusun mengucapkan terimaksih kepada pihak-pihak yang
telah membantu lancarnya penyusunan makalah ini. Semoga makalah ini dapat
berguna sebagai sumber refrensi lain dalam kegiatan pembelajaran.
Penyusun menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini tidak
lepas dari kekurangan dan kelemahan. Oleh sebab itu kritik dan saran selalu
penyusun nantikan untuk perbaikan makalah ini.
Penyusun
DAFTAR ISI
Sampul
Depan……………………………………………………………………………… i
Kata
Pengantar……………………………………………………………………………. ii
Daftar
Isi ………………………………………………………………………………….. iii\
Bab
I Pendahuluan
1.1
Arti Kata………………………………………………………………………………….1
1.2
Latar
Belakang...………………………………………………………………………….1
Bab
II Isi Makalah
2.1
Karbohidrat ………………………………………………….…………..……………… 2
2.2
protein………………………………………………………...………….………………..3
2.3
Lemak……………………………………………………………………………………..5
2.4
Vitamin …………………………………………………………………………………..7
2.5
Mineral ……………………………………………………………………………………9
Bab
III Pentup
3.1
Kesimpulan ………………………………………………………………………………10
BAB I PENDAHULUAN
1.1Arti kata
Makanan
adalah bahan selain obat yang mengandung zat-zat gizi atau unsure-unsur/ikatan
kima yang dapat di ubah menjadi zat gizi oleh tubuh, yang berguna bila
dimasuk-kan ke dalam tubuh.
Zat gizi
(Nutrints) adalah ikatan kimia yang didiperlukan tubuh untuk melakukan
fungsinya, yaitu menghasilkan energy, membangun dan memelihara jaringan, serta
mengatur proses-proses kehidupan.
1.2Latar Belakang
Manfaat
Makanan Sehat bagi tubuh – Makanan sehat adalah makanan
yang mengandung unsur keseimbangan gizi yang sempurna yang dibutuhkan tubuh
sehingga vitalitas dan kesehatan tubuh tetap terjaga dan prima.
Dengan kesehatan tubuh yang baik maka manfaat makanan sehat pun
terasa, aktivitas kita pun akan menjadi lancar dan kita pun akan
terlindungi dari berbagai macam penyakit
Seringkali kita tidak berfikir dahulu apakah makanan itu mempunyai zat
gizi bagi tubuh atau tidak, kurang menyadari atau tidak peduli bahwa makanan
yang kita konsumsi termasuk jenis makanan yang tidak sehat, misalnya makanan
instant, tetapi makanan tersebut banyak mengandung garam, kolesterol, lemak,
dan penyedap rasa.
Kita harus mulai memperhatikan fungsi makanan dan kandungan zat gizi yg
dikandungnya.
BAB II ISI MAKALAH
Pengertian Makanan sehat adalah makanan yang mengandung gizi yang seimbang, mengandung
serat dan zat-zat yang diperlukan tubuh untuk proses tumbuh kembang. Menu
makanan sehat harusnya kayak akan unsur zat gizi seperti karbohidrat, protein,
mineral, vitamin, dan sedikit lemak tak jenuh, atau lebih tepatnya disingkat
dengan nama menu 4 sehat 5 sempurna.
2.1
Karbohidrat
Karbohidrat sumber kalori utama bagi
manusia. Walaupun jumlah kalori yang dihasilkan hanya 4 kal dari 1 gram
karbohidrat, namun bila dibanding protein dan lemak, karbohidrat merupakan
sumber kalori yang lebih mudah didapat. Disamping itu beberapa golongan
karbohidrat mengandung serat (dietary fiber) yang berguna bagi pencernaan.
Karbohidrat merupakan sumber energi
bagi semua individu.
Berdasarkan susunan kimia dari
karbohidrat, maka karbohidrat terbagi tiga, yaitu Monosakarida, Disakarida,
Polisakarida, dan Serat.
Ø
Fungsi
karbohidrat bagi tubuh
1) Menghasilkan energi
2) Cadangan tenaga bagi tubuh
3) Memberikan rasa kenyang
Ø
Kebutuhan
Karbohidrat bagi tubuh
Tinggi rendahnya aktifitas
seseorang, maka akan berbeda kebutuhan karbohidratnya. Bagi orang dewasa yang
bekerja tidak terlalu berat, kebutuhantubuh rata-rata akan karbohidrat antara 8
sampai 10 gram untuk tipa kilogram berat badan setiap hari.
Ø
Karbohidrat
dalam Bahan Makanan
Karbohidrat banyak terdapat dalam
bahan makanan nabati, berupa gula sederhana, heksosa, pentosa, maupun
karbohidrat dengan berat molekul yang komplek seperti pati, pektin, selulosa,
dan lignin.
Pada umumnya buah-buahan mengandung
monosakarida seperti glukosa dan fruktosa. Disakarida seperti gula tebu
(sukrosa atau sakarosa) banyak terkandung dalam batang tebu; di dalam air susu
terdapat laktosa atau gula susu. Beberapa golongan oligoskarida seperti
dekstrin terdapat dalam pati, roti, sirup , dan bir.Sedangkan berbagai
polisakarida seperti pati banyak terdapat dalam buah-buahan.
Sumber karbohidrat yang utama dalam
bahan makanan adalah serealia dan umbi-umbian. Seperti terdapatnya
kandungan pati yang berbeda-beda pada beberapa golongan serealia.
Pada hasil ternak, khususnya daging,
karbohidrat terdapat dalam bentuk glikogen yang tersimpan dalam jaringan otot
dan dalam hati. Karbohidrat yang terdapat pada daging ternak terdiri dari
glikogen. Glikogen terdapat dalam tenunan, terutama hati, cepat sekali
mengalami pemecahan menjadi glukosa setelah lernak dipotong.
Karbohidra mudah di dapatkan dan
hampir semua bahan makanan mengandung karbohidrat.
2.2 Protein
Protein bukanlah merupakan zat tunggal akan tetapi terdiri
dari unsur-unsur pembentuk protein yang disebut asam amino. Protein sangat
diperlukan tubuh. Fungsi utamanya sebagai zat pembangun sangat diperlukan pada
masa pertumbuhan. Pada masa bayi hingga remaja, kebutuhan protein lebih besar
persentasenya dibandingkan dengan pada masa dewasa dan manula. Pada masa dewasa
dan manula protein dibutuhkan untuk mempertahankan jaringan-jaringan tubuh dan
mengganti sel-sel yang telah rusak.
Asam amino merupakan hasil hidrolisis protein dengan asam,
alkali, dan enzim. Asam amino terdiri dari sebuah gugus amino dan sebuah gugus
karboksil serta sebuah atom hidrogen.
Asamamino terbagi dua,yaitu asam amino essensial dan non
essensial. Asam amino essensial merupakan as.amino yang dapat dibentuk oleh
tubuh manusia, sedangkan as. Amino non essensial tidak dapat dibentuk
oleh tubuh manusia, sehingga didapat dari makanan sehari-hari. Contoh asam
amino essensial adalah lisin, leusisn, isolusin, teronin, metionin, valin,
venilalanin, histidin, dan originin. Arginin tidak essensial bagi anak-anak dan
orang dewasa tetapi berguna bagi pertumbuhan bayi, sedang histidin, essensial
bagi anak-anak tetapi tidak essensial bagi orang dewasa. Fungsi utama protein
bagi tubuh ialah untuk membentuk jaringan baru dan mempertahankan jaringan yang
telah ada.
Ø
Susunan
Kimiawi Protein
Protein terbentuk dari banyak asam amino. Protein merupakan
suatu zat makanan yang amat penting bagi tubuh. Zat ini disamping berfungsi sebagai penghasil energi, dalam
tubuh juga memiliki fungsi utama sebagai zat pembangun dan pengatur.
Protein adalah sumber asam–asam amino yang mengandung
unsur-unsur Carbon (C), Hidrogen (H), Oksigen (O), dan Nitrogen (N) yang tidak
dimiliki lemak dan karbohidrat. Molekul protein juga mengandung fosfor,
belerang, dan ada jenis protein yang mengandung unsur logam seperti besi dan tembaga.
Protein merupakan komponen terbesar di dalam tubuh setelah
air. Diperkirakan 50% dari berat kering sel dalam jaringan seperti misalnya
hati dan daging terdiri dari protein, dan dalam tenunan segar sekitar 20%.
Berdasarkan susunan kimiawi dari masing-masing protein dapat
dibagi menjadi tiga golongan, yaitu Protein sederhana, Protein bersenyawa, dan
Turunan atau derivat dari protein (albuminosa, pepton, gelatin, peptida)
Ø
Mutu
Protein Makanan
Kandungan asam amino esensial pada protein dapat membedakan
penggolongan protein.
1) Protein sempurna, merupakan
protein yang mengandungan semua asam amino esensial. Protein sempurna dapat
diperoleh dari bahan makanan hewani, telur dan susu.
2) Protein tidak sempurna, merupkan
protein yang tidak mengandung semua asam amiono esensial. Sumbernya berasal
dari bahan pangan nabati contohnya kacangkacangan.
Protein yang terdapat dalam bahan makanan hewani, seperti
telur, daging , ikan, ayam, udang dan sebagainya, mengandung semua jenis asam
amino, sehingga bahan makanan tersebut termasuk dalam golongan protein sempurna. Protein
sempurna juga terdapat pada bahan pangan nabati. Namun hanya dari kelompok
kacang-kacangan saja yang mengandung protein sempurna, sementara dari golongan
pangan nabati lainnya tergolong protein tidak sempurna.
Protein tidak sempurna dari dua bahan nabati apabila
digabungkan, maka kedua jenis protein itu akan saling mengisi sehingga dapat
membentuk protein yang sempurna.
Disamping kandungan asam amino esensial , faktor lain yang
menentukan mutu protein adalah nilai cerna. Nilai cerna menunjukkan persentase
protein dari bahan makanan yang dapat diserap oleh dinding usus untuk membentuk
protein tubuh..
Ø
Fungsi
Protein Bagi Tubuh
1) Untuk membangun sel-sel jaringan tubuh manusia
2) Untuk mengganti sel-sel tubuh yang rusak atau aus
3) Menjaga keseimbangan asam basa pada cairan tubuh
4) Sebagai penghasil energi
Ø
Bahan
makanan sumber protein
Menurut sumbernya protein terbagi dua, yaitu protein hewani
dan protein nabati. Protein hewani adalah protein yang berasal dari berbagai
bahan makanan dari hewan, sedangkan protein nabati adalah protein yang
bersumber dari tumbuh-tumbuhan.
Bahan-bahan makanan yang banyak mengandung protein hewan:
1). Daging
2). Ikan
3). Telur
4). Susu
Bahan-bahan makanan yang banyak mengandung Protein nabati:
1) Beras sebagai sumber protein.
2) Kacang-kacangan
Ø Kebutuhan protein
Kebutuhan protein bagi manusia dapat ditentukan dengan cara menghitung
protein yang diganti dalam tubuh. Ini bisa dilakukan dengan menghitung jumlah
jumlah unsur nitrogen ( zat lemas ) yang ada dalam dalam protein makanan dan
menghitung pula jumlah unsur nitrogen yang dikeluakan tubuh melalui air seni
dan tinja.
Jumlah unsur nitrogen yang dikeluarkan dari tubuh seorang
laki-laki dewasa yang berat badannya 70 kg kira-kira sebanyak 3 gram sehari.
Tiga gram nitrogen ini ekivalen dengan 3 X 6.25 gram protein 18.75 gram protein
( 1 gram zat putih telur mengandung 0.16 gram unsur nitrogen.
Ini berarti secara teori seorang laki-laki dewasa yang berat
badannya 70 kg hanya akan memerlukan 18.75 gram protein. Tetapi jika kita lihat
bahwa penggunaan protein dalam tubuh dipengaruhi oleh banyak faktor, sehingga
dalam prakteknya jumlah protein itu belum dapat memenuhi keperluan tubuh.
Sebabnya antara lain ialah sebagai berikut:
Kecernaan protein itu sediri, Tidak semua bahan makanan yang
banyak mengandung serat-serat, proteinnya bisa diambil dari tubuh. Karena
adanya serat-serat ini, enzimenzim tidak bisa masuk untuk memecah protein.
Berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut, maka
ditetapkan bahwa kebutuhan protein bagi seorang dewasa adalah 1 gram untuk
setiap 1 kilogram berat badannya setiap hari. Untuk anak-anak yang sedang tumbuh
, diperlukan protein dalam jumlah yang lebih banyak, yaitu 3 gram untuk setiap
kilogram berat badan. Perbedaan ini disebabkan karena pada anak-anak, protein
lebih banyak dibutuhkan untuk pertumbuhan dan perkembangan, sedangkan pada
orang dewasa fungsi protein hanya untuk mempertahankan jaringan
tubuh dan mengganti sel-sel yang telah rusak.
2.3 Lemak
Terbentu dari 95% asam lemak &
gliserol. Lemak merupakan sumber energi selain karbohidrat dan protein. Dengan adanya kelebihan
konsumsi lemak yang tersimpan sebagai cadangan energi, maka jika seseorang
berada dalam kondisi kekurangan kalori, maka lemak merupakan cadangan pertama
yang akan digunakan untuk mendapatkan energi setelah protein.
Oleh karena itu, dengan adanya
cadangan lemak, maka penggunaan protein sebagai energi akan dapat dihemat.
Namun hal ini tentu saja hanya bersifat sementara.
Apabila dalam makanan kita terdapat
kelebihan hidrat arang dan lemak dari yang diperlukan oleh tubuh, maka lemak
dan hidrat arang tersebut tidak akan langsung dibakar. Tetapi kelebihan ini
akan diubah oleh tubuh menjadi lemak dan disimpan sebagai cadangan tenaga yang akan diambil jika
tubuh membutuhkan sewaktu-waktu.
Lemak cadangan ini terutama disimpan
di bawah kulit, di sekitar otot. Selain itu, terdapat pula simpanan lemak di
sekitar jantung, paru-paru, ginjal dan organ tubuh lainnya.
Kumpulan lemak disekitar ginjal ini mempunyai kegunaan khusus, yaitu untuk menjaga agar
ginjal tidak mudah berpindah tempat. Cadangan lemak seperti ini tidak digunakan
sebagai cadangan kalori, kecuali dalam keadaan yang benar-benar memaksa. Pada
orang gemuk, di sekitar perut dam mamae sering terdapat tumpukan lemak dalam
jumlah yang lebih banyak.
Cadangan lemak memang diperlukan di dalam tubuh. Tetapi jika cadangan ini
jumlahnya terlalu banyak dapat berdampak pada gangguan kesehatan. Orang yang di dalam tubuhnya terdapat timbunan lemak dalam
jumlah yang berlebihan mempunyai kecendrungan untuk menderita penyakit jantung, ginjal, diabetes, tekanan darah tinggi dan penyakit
lainnya. Seseorang dengan kelebihan berat badan 10 % dari berat idealnya, maka
orang tersebut sudah dapat digolongkan gemuk.
Ø Fungsi Lemak Bagi Tubuh
1) Penghasil energi
2) Penghasil asam lemak esensial.
3) Sebagai pelarut vitamin.
4) Memberi rasa kenyang
5) Protein Sparer
Ø Lemak dalam makanan
Lemak dan minyak terdapat pada hampir semua bahan pangan
dengan kandungan yang berbeda-beda. Tetapi lemak dan minyak sering kali
ditambahkan dengan sengaja ke bahan makanan dengan berbagai tujuan.
Dalam pengolahan makanan, minyak dan lemak berfungsi sebagai
penghantar panas, seperti minyak goreng, shortening (mentega putih), lemak
(gajih), mentega,dan margarin.
Penambahan lemak juga dimaksudkan untuk meningkatkan tekstur
dan cita rasa makanan, seperti pada kembang gula, penambahan shortening pada
pembuatan kue-kue, dan pada beberapa jenis masakan lainnya. Penambahan lemak dapat meningkatkan citarasa dan mutu dari suatu makanan,
namun penggunaannya harus tetap terkendali dan jumlahnya tidak berlebihan.
Berbagai bahan pangan seperti daging, ikan, telur, susu,
apokat, kacang tanah, dan beberapa jenis sayuran mengandung lemak atau minyak
yang biasanya termakan bersama bahan tersebut.
Lemak dan minyak tersebut dikenal sebagai lemak
tersembunyi (invisible fat). Sedangkan lemak atau minyak
yang
telah diekstraksi dari ternak atau bahan nabati dan
dimurnikan
dikenal sebagai lemak minyak biasa atau lemak kasat mata
(visible
fat). Lemak visible fat sering digunakan dalam berbagai
pengolahan
makanan. Sedangkan lemak tersembunyi adalah yang langsung
dikonsumsi manusia saat seseorang mengkonsumsi makanan.
Lemak hewani mengandung banyak sterol yang disebut
kolesterol, sedangkan lemak nabati menngandung fitosterol.
Lemak hewan darat seperti lemak susu, lemak babi, lemak
sapi. Lemak hewan laut seperti minyak ikan paus, minyak ikan cod, minyak ikan
Herring berbentuk cair dan disebut minyak
2.4 Vitamin
Vitamin adalah sekelompok senyawa organik berbobot molekul
kecil yang memiliki fungsi vital dalam metabolisme organisme. Dipandang dari
sisi enzimologi (ilmu tentang enzim), vitamin adalah kofaktor dalam reaksi
kimia yang dikatalisasi oleh enzim. Istilah “vitamin” sebenarnya sudah tidak
tepat untuk dipakai dalam pengertian biokimia karena tidak memiliki kesamaan
struktur tetapi akhirnya dipertahankan dalam konteks ilmu kesehatan dan gizi.
Nama ini berasal dari gabungan kata bahasa Latin vita yang artinya “hidup” dan
amina (amine) yang mengacu pada suatu gugus organik yang memiliki atom nitrogen
(N), karena pada awalnya vitamin dianggap demikian. Kelak diketahui bahwa
banyak vitamin sama sekali tidak memiliki atom N.
Sebagai salah satu komponen gizi, vitamin diperlukan
memperlancar proses metabolisme tubuh, dan tidak berfungsi menghasilkan energi.
Vitamin terlibat dalam proses enzimatik. Tubuh memerlukan vitamin dalam jumlah
sedikit, tetapi jika kebutuhan yang sedikit itu diabaikan, akan mengakibatkan
terganggunya metabolisme di dalam tubuh kita karena fungsinya tidak dapat
digantikan oleh senyawa lain. Kondisi kekurang vitamin disebut avitaminosis.
·
Berbagai vitamin
Vitamin dinamakan menurut nama abjad; namun sekarang dalam
praktik mulai ditinggalkan, kecuali beberapa vitamin tertentu, yang terlanjur
populer penggunaannya.
Bedasarkan kelarutannya vitamin dibagi menjadi dua kelompok,
yaitu vitamin yang larut dalam air (vitamin C dan semua golongan vitamin B) dan
yang larut dalam lemak (vitamin A, D, E, dan K). Oleh karena sifat kelarutannya
tersebut, vitamin yang larut dalam air tidak dapat disimpan dalam tubuh,
sedangkan vitamin yang larut dalam lemak dapat disimpan dalam tubuh.
Berikut adalah senyawa-senyawa yang tergolong vitamin alami.
Tahun penemuan vitamin alami dan sumbernya
Tahun
penemuan
|
Vitamin
|
Nama biokimia
|
Ditemukan di
|
1909
|
Vitamin A
|
Retinol
|
Minyak ikan kod
|
1912
|
Vitamin B1
|
Tiamin
|
Sosohan beras
|
1912
|
Vitamin C
|
Asam askorbat
|
Jeruk sitrun
|
1918
|
Vitamin D
|
Kalsiferol
|
Minyak ikan kod
|
1920
|
Vitamin B2
|
Riboflavin
|
Telur
|
1922
|
Vitamin E
|
Tokoferol
|
Minyak mata bulir gandum,
Kosmetika dan Hati
|
1926
|
Vitamin B12
|
Sianokobalamin
|
Hati
|
1929
|
Vitamin K
|
Filokuinona
|
Alfalfa
|
1931
|
Vitamin B5
|
Asam pantotenat
|
Hati
|
1931
|
Vitamin B7
|
Biotin Hati
|
|
1934
|
Vitamin B6
|
Piridoksina
|
Sosohan beras
|
1936
|
Vitamin B3
|
Niasin Hati
|
|
1941
|
Vitamin B9
|
Asam folat
|
Hati
|
Fungsi
dan Akibat jika kekurangan
Vitamin
|
Fungsi
|
Akibat jika kekurangan
|
Vitamin A
|
Pembentukan pigmen penglihatan, memelihara
jaringan epitel
|
Rabun Senja, kulit kasar
|
Vitamin B1
|
Pembentukan enzim
|
Beri-beri, gengguan saraf
|
Vitamin C
|
Dibutuhkan untuk kolagen dan
jaringan ikat
|
Sariawan, ganguan jaringan ikat,
skorbut
|
Vitamin D
|
Penyerapan kalsium
|
Ricket, gangguan tulang
|
Vitamin B2
|
Metabolisme karbohidrat
|
Gangguan pertumbuhan, gangguan
kulit
|
Vitamin E
|
Pertumbuhan dan menjaga sel darah
merah
|
Sel darah merah mudah rusak
|
Vitamin B12
|
Pembentukan inti sel
|
Anemia
|
Vitamin K
|
Pembekuan darah
|
Apabila ada luka, darah sukar membeku
|
Vitamin B5
|
-
|
|
Vitamin B7
|
-
|
|
Vitamin B6
|
Pembentukan enzim untuk
metabolisme lemak
|
Dermatitis, gangguan saraf
|
Vitamin B3
|
-
|
|
Vitamin B9
|
-
|
2.5 Mineral
Sebagian besar bahan makanan, yaitu sekitar 96% terdiri dari bahan organik dan air.
Sisanya terdiri dari unsur-unsur mineral.Sampai saat ini telah diketahui
beberapa unsur mineral yang berbeda jenisnya dan diperlukan manusia agar dapat sehat dan tumbuh dengan baik.
1.
Yodium / Iodium / I
Zat mineral yodium biasanya terdapat pada garam dapur yang
tersedia bebas di pasaran, namun tidak semua jenis dan merk garam dapur
mengandung yodium. Yodium berperan penting untuk membantu perkembangan
kecerdasan atau kepandaian pada anak. Yodium juga dapat membatu mencegah
penyakit gondok, gondong atau gondongan. Yodium berfungsi untuk membentuk zat
tirosin yang terbentuk pada kelenjar tiroid.
2.
Phospor / Fosfor / P
Fosfor
berfungsi untuk pembentukan tulang dan membentuk gigi.
3.
Cobalt / Kobal / Kobalt / Co
Cobalt
memiliki fungsi untuk membentuk pembuluh darah serta pembangun B.
4.
Chlor / Klor / Cl
Chlor digunakan tubuh kita untuk membentuk HCl atau asam
klorida pada lambung. HCl memiliki kegunaan membunuh kuman bibit penyakit dalam
lambung dan juga mengaktifkan pepsinogen menjadi pepsin.
5.
Magnesium / Mg
Fungsi atau kegunaan dari magnesium adalah sebagai zat yang
membentuk sel darah merah berupa zat pengikat oksigen dan hemoglobin.
6.
Mangaan / Mangan / Mn
Mangaan
berfungsi untuk mengatur pertumbuhan tubuh kita dan sistem reproduksi.
7.
Tembaga / Cuprum / Cu
Tembaga pada tubuh manusia berguna sebagai pembentuk hemo
globin pada sel darah merah.
8.
Kalsium / Calcium / Ca
Kalsium atau disebut juga zat kapur adalah zat mineral yang
mempunyai fungsi dalam membentuk tulang dan gigi serta memiliki peran dalam
vitalitas otot pada tubuh.
·
Berikut beberapa manfaat kalsium
bagi manusia:
1.
Mengaktifkan saraf
2.
Melancarkan peredaran darah
3.
Melenturkan otot
4.
Menormalkan tekanan darah
5.
Menyeimbangkan tingkat keasaman
darah
6.
Menjaga keseimbangan cairan tubuh
7.
Mencegah osteoporosis (keropos
tulang)
8.
Mencegah penyakit jantung
9.
Menurunkan risiko kanker usus
10.
Mengatasi kram, sakit pinggang,
wasir, dan reumatik
11.
Mengatasi keluhan saat haid dan
menopause
12.
Meminimalkan penyusutan tulang
selama hamil dan menyusui
13.
Membantu mineralisasi gigi dan
mencegah pendarahan akar gigi
14.
Mengatasi kering dan pecah-pecah
pada kulit kaki dan tangan
15.
Memulihkan gairah seks yang
menurun/melemah
16.
Mengatasi kencing manis
(mengaktifkan pankreas)
Setelah umur 20 tahun, tubuh manusia akan mulai mengalami
kekurangan kalsium sebanyak 1% per tahun. Dan setelah umur 50 tahun, jumlah
kandungan kalsium dalam tubuh akan menyusut sebanyak 30%. Kehilangan akan
mencapai 50% ketika mencapai umur 70 tahun dan seterusnya mengalami masalah
kekurangan kalsium.
Gejala awal kekurangan kalsium adalah seperti lesu, banyak
keringat, gelisah, sesak napas, menurunnya daya tahan tubuh, kurang nafsu
makan, sembelit, berak-berak, insomnia, kram, dan sebagainya
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Gizi yang diperlukan manusia beserta sumber, dan akibat jika
kekurangan dapat disimpulkan sebagai berikut:
Nama Zat Gizi
|
Fungsi
|
Sumber
|
Akibat
jika kekurangan
|
Karbohidrat
|
Sumber Energi/kalori
|
Padi, gandum, ketela, dsb
|
Lemah, letih
|
Protein
|
|
|
Kerontokan rambut, Kwashiorkor, busung lapar, hipotonus,
gangguan pertumbuhan hati lemak, marasmus.
|
Lemak
|
|
|
Tubuh kurus,
|
Air
|
|
Mata
Air
|
Dehidrasi
|
VITAMIN
|
|||
Vitamin A
|
Pembentukan pigmen penglihatan,
memelihara jaringan epitel
|
Minyak ikan kod
|
Rabun Senja, kulit kasar
|
Vitamin B1
|
Pembentukan enzim
|
Sosohan beras
|
Beri-beri, gengguan saraf
|
Vitamin C
|
Dibutuhkan untuk kolagen dan
jaringan ikat
|
Jeruk sitrun
|
Sariawan, ganguan jaringan ikat,
skorbut
|
Vitamin D
|
Penyerapan kalsium
|
Minyak ikan kod
|
Ricket, gangguan tulang
|
Vitamin B2
|
Metabolisme karbohidrat
|
Telur
|
Gangguan pertumbuhan, gangguan
kulit
|
Vitamin E
|
Pertumbuhan dan menjaga sel darah
merah
|
Minyak mata bulir gandum,
Kosmetika dan Hati
|
Sel darah merah mudah rusak
|
Vitamin B12
|
Pembentukan inti sel
|
Hati
|
Anemia
|
Vitamin K
|
Pembekuan darah
|
Alfalfa
|
Apabila ada luka, darah sukar
membeku
|
Vitamin B5
|
-
|
Hati
|
?
|
Vitamin B7
|
-
|
?
|
|
Vitamin B6
|
Pembentukan enzim untuk
metabolisme lemak
|
Sosohan beras
|
Dermatitis, gangguan saraf
|
Vitamin B3
|
-
|
?
|
|
Vitamin B9
|
-
|
Hati
|
?
|
Mineral
|
|||
Yodium
|
perkembangan kecerdasan atau
kepandaian pada anak.
|
||
Phospor
|
pembentukan tulang dan membentuk
gigi.
|
||
Cobalt
|
membentuk pembuluh darah serta
pembangun B.
|
||
Chlor
|
|
||
Magnesium
|
sebagai zat yang membentuk sel
darah merah berupa zat pengikat oksigen dan hemoglobin.
|
||
Mangaan
|
mengatur pertumbuhan tubuh kita
dan sistem reproduksi.
|
||
Tembaga
|
pembentuk hemo globin pada sel
darah merah.
|
||
Kalsium
|
|
Oestoporosis
|
|
Kalium
|
pembentuk aktivitas otot jantung.
|
||
Zincum
|
pemelihara beberapa jenis enzim,
hormon dan aktifitas indera pengecap atau lidah kita.
|
||
Sulfur
|
Zat ini memiliki andil dalam
membentuk protenin di dalam tubuh.
|
||
Natrium
|
|
||
Flour
|
pembentuk lapisan email gigi yang
melindungi dari segala macam gangguan pada gigi.
|
0 komentar: